Ahlan Wa Sahlan

Ahlan Wa Sahlan

Anda Punya Identitas

IP

Lain

 Saya magang di PT.TELKOM  INDONESIA T.bk,selama 5 bulan.Ada beberapa pelajaran dan ilmu yang saya dapatkan.

Penjelasan :
  1. PSB = Jasa pemasangan telepon/speedy baru
  2. PSK = Pemasangan kembali telepon/speedy
Ada beberapa perangkat yang saya ketahui pada jalur telekomunikasi ,yaitu :

  • RK (RK Bagian I [Fisik])
          Perangkat ini adalah perangkat langsung yang terhubung dari MDF.Didalam perangkat ini ada 2 jenis port,yaitu Primer dan Sekunder.Port Primer dihubungkan ke Port Sekunder dengan menggunakan kabel "jumper" (electrician mungkin tau),dan alat untuk memasukkan jumper itu kedalam port,dengan menggunakan "Duck".Prosesnya adalah,Lihat port primer berapakah dia,gunakan "Telpon Test" untuk masuk kedalam port tersebut,dan cek nomornya,namun karena PSB,tentu kita mesti hubungkan port primer dengan Port EQN yang ada di MDF.Telpon orang MDF,kemudian katakan kepada mereka nomor dan port primer PSB kita,maka orang itu akan menggunakan "Tali Ukur" ke port primer,dan kita yang berada di RK Fisik akan mengecek port tersebut,apakah sampai atau tidak,apabila sampai,maka call back pihak MDF,katakan telah sampai,namun kalau belum,maka katakan kepada mereka port yang masih kosong pada RK tersebut untuk menyambung tali ukur ke port yang kosong.
         Apabila port primer telah sampai dari MDF ke RK,maka jumperlah dari port primer ke port sekunder.Jika selesai,maka cek nomor dengan call number "141",apabila orang MDF telah menjumper dari EQN ke Primer,maka akan terdengar tone nomor pada port yang telah dijumper tersebut yang sesuai di "order",namun apabila masih terhubung tali ukur,maka nomor tali ukurlah yang terdengar.

  • RK MSAN
        MSAN adalah perangkat yang tidak tersambung langsung pada MDF,karena MDF pada MSAN sudah langsung ada di RKnya.Jadi,cara pemasangannya sedikit berbeda dari RK Fisik.Pemasangan pada MSAN tidak menggunakan Tali ukur.Pemasangannya adalah.... Pertama,lihat dulu pada W.O pada port ke berapa primer yang digunakan.Primer pada RK ini berbeda dari yang lain,karena Primernya tidak menggunakan pembagian port primer (Jadi tak menggunakan P01,P02,P03,dll),selain itu Primer tidak bisa menggunakan colokkan biasa seperti pada RK lain,ini menggunakan colokan spesial yang sesuai pada lubang port.Pada port ini,satu shaf (baris) terdiri dari 16 port (port 0 - port 15),jadi sangat berbeda dari yang lain,sehingga perhitungannya dimulai dari 1 (pada port 0) - 16 (pada port 15).Kedua,untuk meyakinkan lagi,maka cek port tersebut dengan menggunakan telpon test,apakah nomornya telah sesuai dengan W.O atau tidak.Ketiga,lepas Arrester (penangkal petir) pada port sekunder,kemudian jumper dari primer ke sekunder.Keempat,gunakanlah potongan jumper dengan ukuran 5-7 cm untuk dijumper pada port sekunder tadi,untuk meyakinkan apakah sudah lurus dengan primer atau belum,oleh karenanya buka kulit jumper,sehingga tampak tembaganya untuk dijepitkan pada penjepit buaya yang telah terhubung dengan telpon test,sehingga dapat mengecek nomornya,sesuai ataukah tidak.Kelima,apabila telah selesai,maka pasang kembali arrester pada port sekunder tadi.
        Itulah langkah-langkah pemasangan telepon/speedy pada RK MSAN.


  • RK FO (Fiber Optik)
        Perangkat ini sama halnya dengan perangkat MSAN,yaitu tidak terhubung dari MDF,tetapi terhubung dengan Bagian Transmisi,mentransitkan ke Fober Optik,karena cara kerja F.O sendiri adalah mentransmisikan cahaya melalui kabel yang ada didalam tanah.
        RK FO memiliki perangkat utama (main peripheral) yang sama dengan RK lain,yaitu Primer dan Sekunder,dan ditambah dengan Perangkat tambahan (Auxiliary Peripheral),yaitu Perangkat PSTN (Public Switch Telephone Network) dan Perangkat USER.
        Cara pemasangannya adalah sebagai berikut :
  1. Lihat pada W.O port primer dan sekundernya,kemudian cek pada primer nomornya,sesuai atau tidak pada W.O.
  2. Lihat pada buku catatan yang mengisikan pada jumper cabutan (port isolir),maka cabutlah.
  3. Setelah itu,jumper dari primer ke PSTN,kemudian check pada port USER pada nomor port yang sama dengan nomor urut pada port PSTN,apakah telah lurus datanya ataukah belum.
  4. Apabila sesuai maka jumperlah dari port sekunder yang sesuai pada W.O kepada port USER.
  5. Check pada port sekunder,apakah nomor teleponnya sesuai dengan di W.O.
  6. Apabila proses pemasangan selesai,maka ucap Alhamdulillah.OK
 Istilah-istilah pada RK :


  1. Isolir,yaitu apabila pelanggan tidak membayar abonemen,maka telponnya akan diputus (dicabut).
  2. Paralel,menghubungkan satu port dengan port lain,untuk tujuan nyambung ke DP,biar tidak payah lagi bolak balik,apabila port tersebut tidak sampai ke DP,jadi kan masih ada port yang diparalelkan.
  3. Jingkang,sama juga fungsinya dengan paralel,namun cara menghubungkannya berbeda,yaitu dengan menggunakan jumper A (karena jumper memiliki 2 kabel,merah dan putih atau biru dan putih),maka yang A adalah merah.Kabel merah diletakkan di port 1A (karena 1 port terdiri dari 2 tempat untuk jumper,yaitu kiri dan kanan),maka kiri A,dihubngkan ke port 2A.Sedangkan jumper B (putih) dihubungkan dari port 1B ke port 2B.
  4. Anomali,adalah apabila pada port yang terhubung dengan jumper tidak sesuai satu sama lain,yaitu apabila port sekunder tidak sesuai dengan port primernya,juga sebaliknya.
  5. Doubling,apabila nomor yang keluar adalah berbeda dari nomor yang sesunggguhnya,hal ini dikarenakan adanya kabel di bawah tanah yang terkena gangguan,sehingga nomor yang keluar berbeda.
  6. KSB (Kosong Bagus ),sebenarnya ini hanya ada di SISKA CSS,tetapi ini pula yang digunakan sebagai patokan port kosong pada RK.
  7. KSR (Kosong Rusak),biasanya ini apabila ada port kosong yang rusak.
  8. ISI,artinya ada jumper telepon pada port yang menandakan ISI.
  9. MUX,artinya ada jumper speedy pada port yang menandakan MUX.
  10. WSUCC,artinya adanya jumper cabutan pada port yang menandakan WSUCC.
  11. LS,ialah satu port untuk banyak nomor,biasanya digunakan untuk nomor telepon pada BANK.
  • DP (Distribution Point)
          Adalah perangkat berbentuk kotak yang dipasang pada tiang TELKOM.Perangkat ini memiliki 2 jenis kabel,yaitu KT (Kabel Tanah),ialah kabel BOHCA (Biru,Oren,Hijau,Coklat,Abu-abu) yang dipasang dibawah tanah.Dan KU (Kabel Udara),ialah kabel telepon atau DW (Drop Wire) yang disambungkan antara satu tiang (gawang) ke tiang lain.
         Pada perangkat ini terdapat Perangkat Sekunder sebanyak 10 port-20 port (10 Pair-20 pair),jadi apabila di RK adalah pangkalnya sekunder,maka di DP inilah ujungnya.DP ini dibagi 10 dari total port sekunder pada RK.Misalnya.di RK RF (BKR),memiliki 630 port sekunder,maka jumlah DP RF BKR adalah 630/10=63 DP.
         Proses kerjanya nyambung dari RK,apabila kita telah menjumper pada RK dari primer ke sekundernya,dan telah sesuai dengan nomor pada W.O untuk sekunder,maka sesuaikan port sekundernya pada DP,misalnya S1/7,berarti ini DP 1/7.Setelah itu,barulah cek di DP.Prosesnya ialah,buka tutup DP,cek pada port sekundernya,apabila sesuai dengan NoTel di RK-nya,maka gunakan DW yang telah ditarik oleh orang Biro yang digantungnya di dekat DP.Kemudian "duct" pada port sekundernya.Cek lagi,apabila sesuai....OK.Alhamdulillah.Lain halnya dengan DP MSAN.Ia tidak menggunakan duck,cukup dililitkan saja pada port sekundernya.Ada satu istilah yang berbeda dari RK pada DP,ialah purgin,sama halnya dengan LS,yaitu satu port (pair) untuk banyak nomor.

  • MDF
        Perangkat ini adalah perangkat yang digunakan untuk menyambungkan sambungan ke RK FISIK.Perangkat ini dibutuhkan untuk PSB telepon dan Speedy.Pada perangkat ini terdapat 2 peripheral,yaitu.EQN (horizontal),dan Primer (Vertikal).Jadi,pangkal dari primer itu adalah dari MDF,dan ujungnya ialah di RK FISIK.Sehingga apabila kita pasang baru,maka kita mesti hubungkan port primer pada MDF ke port primer pada RK FISIK dengan menggunakan alat Tali ukur,agar orang yang berada di RK bisa mengecek apakah Tali ukur dari MDF ke RK sudah sampai atau belum,apabila belum,tentulah kita call back orang MDF,dan katakan bahwa tali ukurnya belum sampai,dan coba sekali lagi,mungkin kurang pas jepitannya,atau kalau memang tidak sampai,cobakan pada port yang masih kosong.Apabila sampai...tentulah orang di RK akan menjumper ke sekundernya,sedangkan orang MDF akan menjumper dari EQN ke Primer,agar orang RK ketika mengecek nomor teleponnya,yang keluar adalah nomor pada W.O,bukan nomor tali ukur.Tapi kalaupun nomor tali ukur yang keluar,itu tidak masalah,bisa jadi,orang MDF sedang mencari nomor EQN-nya.

  • Bagian Central
          Inilah otak atau perangkat utama dalam memasang telepon dan speedy.Dari sinilah disambungkan kabel-kabel berukuran besar ke MDF.Bagian central ini bukanlah perangkat yang ada di TELKOM pusat,melainkan perangkat yang terletak disebelah ruangan MDF.Jadi,tiap MDF memiliki Bagian centralnya sendiri atau tiap STO (Station Telephone Operation) memiliki Central masing-masing.
         STO yang saya ketahui kodenya pada CSS ialah :
  1. STO BKR : 111503xxxxxx
  2. STO ARK : 111502xxxxxx
  3. STO PBRC : 111501xxxxxx
Nah,kesimpulannya adalah koneksi telepon dan speedy itu dimulai dari
CENTRAL -> MDF -> RK FISIK -> DP -> Rumah pelanggan.

      Radiomu

      Bintangmu

      ON/OFF